Begitu banyak dosa, beratus, beribu, bahkan berjuta dosa yang pernah
singgap dalam diri ini. Tak terhitung jumlahnya, tak juga aku menyadari
dosa itu. aku bersyukur telah dikaruniai kesakitan beberapa waktu ini,
bukan hanya sekali, dua atau tiga kali berturut – turut. Aku
menganggapnya ini adalah anugerah, karena katanya sakit itu adalah
penggugur dosa. Aku bersyukur dengan karunia itu, jika sering sakit maka
memang sebanyak itulah dosa kita dan tidak semua orang mungkin
mengalami rasa sakit itu untuk menjadi penggugur dosanya. Itu bukti
bahwa Allah sayang pada hambaNYA yang beriman, jika hambaNYA berdosa,
maka dilimpahkanlah sakit untuknya agar dosanya gugur dengan sendirinya.
Lihat
saja Rasulullah, beliau hanya sakit dua kali. Itu bukti bahwa dosa
beliau memang tidak banyak, karena selama hidupnya beliau hanya sedikit
berbuat dosa, bahkan tidak pernah mungkin. Coba kita hitung berapa kali
kita sakit, saking banyaknya sampai kita juga lupa berapa kali kita
sakit. Sebenarnya apapun yang kita alami adalah tanda – tanda pesan
dariNYA jika kita memahami dan merenunginya. Tetapi, tidak semua orang
mampu berbuat demikian. Banyak sekali orang – orang yang tidak menyadari
pesan dari Allah itu. setiap kejadian adalah pesan dari Allah, karena
semuanya sudah direncanakan olehNYA, kita adalah pelaksananya.
Agar
kita dapat mengambil hikamah dari anugerah sakit kita itu, yaitu jika
sudah sembuh kita harus menjaga kesehatan kita. Tidak perlu diet atau
segala macam, yang penting berpola hidup sehat dan banyak olah raga.
Pola hidup sehat itu adalah tidak makan berlebihan dan minum 8 gelas
sehari. Tidak makan ketika sudah kenyang, karena jika kebanyakan makan
maka kita akan mudah terkena penyakit diabetes. Mungkin kita tidak
sadar, dengan banyaknya kita makan, kita juga telah menghabiskan nasi
yang berporsi banyak, padahal nasi itu mengandung glukosa, jadi takaran
makannya juga tidak boleh berlebihan karena jika berlebihan akan -
penyakit diabetes.
Dari dosa menyambung dengan kesehatan,
sakit itu adalah sarana penggugur dosa kita. Dan sakit itu adalah
pesanNYA agar kita selalu menjaga kesehatan jasmani. Jadi keterkaitannya
adalah, jika kita sudah melewati ujian tersebut, harapannya kita dapat
mempertahankan kesehatan jasmani dan ruhiyah kita. Ruhiyah kita sudah
sehat, karena dosanya ita sudah tergugurkan walaupun mungkin belum
semuanya. Dan dengan sakit itu kita akan menjadi sehat kembali. Dan
kesehatan itulah yang harus dijaga. Bukan hanya kesehatan jasmani,
bahkan kesehatan ruhiyah kita juga harus dijaga, jangan sampai kita
sakit kembali karena banyaknya dosa yang kita perbuat. Sesungguhnya
Allah Maha penyayang dan pemaaf bagi para hamba – hambaNYA.
Wallahu’alam Bis Shawab
Tidak ada komentar:
Posting Komentar